Desember selalu hadir sebagai bulan yang sarat makna. Ia bukan sekadar penutup tahun, tetapi juga ruang untuk merenung, bersyukur, dan menata kembali langkah yang telah ditempuh. Tahun 2025 menjadi perjalanan yang luar biasa penuh dinamika, tantangan, sekaligus keberkahan yang patut dirayakan. Salah satu anugerah terbesar di awal tahun 2025 adalah ketika saya terpilih menjadi mahasiswa PPG dan dikukuhkan secara resmi oleh Rektor UIN Ar Raniry Banda Aceh melalui zoom meeting . Momen itu menjadi batu loncatan penting dalam perjalanan profesional saya sebagai seorang pendidik. Dengan rasa haru dan bangga, saya menyadari bahwa amanah baru itu bukan hanya kehormatan, tetapi juga tanggung jawab besar untuk terus berkembang. Sepanjang tahun ini, berbagai pengalaman hadir silih berganti ada yang menguatkan, ada yang menguji keteguhan hati. Namun, setiap langkah yang terlalui membentuk pribadi yang lebih matang. Saya belajar lebih banyak tentang kesabaran, komitmen, dan arti sesungguhnya menja...
ARTIKEL SEMARAK 17 AGUSTUS
Moh. Husein A.
9A
Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia, yang jatuh setiap tanggal 17 Agustus, senantiasa menghadirkan nuansa patriotisme yang hangat dan meriah. Sejak pagi, hati penuh semangat—kampung-kampung dipenuhi dekorasi Merah Putih, umbul-umbul, mural pahlawan, dan kain bendera yang dipasang bergotong royong demi menciptakan panorama nasionalisme. Di Kampung Rancabali, Bandung Barat, misalnya, warga bahkan memasang kain sepanjang lebih dari 100 meter dan mural pahlawan untuk membangkitkan kebanggaan terhadap perjuangan pahlawan bangsa.
Kemeriahan juga terasa dalam berbagai lomba tradisional yang digelar antarwarga. Anak-anak dan orang dewasa larut dalam euforia balap karung, makan kerupuk, panjat pinang, serta lomba estafet unik di hampir setiap sudut Nusantara. Di Jambi, anak-anak dari komunitas adat Talang Mamak berlomba balap karung dan makan kerupuk dengan penuh gembira.
Sedangkan di Jakarta dan Kalimantan Tengah, panjat pinang menjadi puncak kegembiraan—peserta bersemangat memanjat batang licin demi mendapatkan hadiah.
Tak hanya di kampung atau kota besar, semarak kemerdekaan juga merambah lokasi-lokasi penuh makna. Misalnya, di Pantai Boom, Banyuwangi, upacara unik digelar di atas air—sebagai penghormatan kepada pertempuran bersejarah di Selat Bali.
Komentar
Posting Komentar