Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan, proses, cara, dan perbuatan mendidik. Pendidikan untuk mencerdaskan anak bangsa tak bisa dipisahkan dan tak dapat diabaikan begitu saja. Pendidikan perlu dicari, dipelajari dan diikuti hingga para pejuang pendidikan terpenuhi kebutuhannya sesuai yang diharapkan. Hal ini tampak bahwa pendidikan merupakan bagian terpenting dan sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia. Diibaratkan separuh jiwa manusia adalah berupa pendidikan.
Tanpa pendidikan manusia tidak dapat berbuat apa-apa. Tanpa pendidikan manusia akan sengsara dan binasa. Nah, sebagai pelaku pendidikan hendaknya tahu dan mau berusaha bekerja sama dan bertanggung jawab serta bahu membahu menyatukan visi dan misi demi kemajuan bangsa dan negara. Maju mundurnya negara tak terlepas dari pendidikan.
Dalam dunia pendidikan siapa sosok yang memiliki peran sebagai subjek maupun objek tak lain adalah guru dan siswa. Guru merupakan tenaga pendidik yang memiliki tugas utama untuk mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan formal. Siswa merupakan anggota masyarakat yang mengembangkan potensinya melalui proses pembelajaran di jalur pendidikan tertentu.Keduanya perlu kekompakkan,kepercayaan mengemban sebagai sosok yang diidamkan mencapai tujuan yang diharapkan dalam pendidikan. Guru anggaplah publik figur dalam dunia pendidikan. Guru merupakan orang yang harus bertanggung jawab terhadap keberhasilan dalam pendidikan
Guru tidak hanya sekadar mengajar tetapi mendidik, membimbing, memfasilitasi, motivator, dan sebagainya. Pendidik yang dapat memberi kebebasan, kemerdekaan bagi siswanya untuk memberi kenyamanan, kebahagiaan siswanya. Guru berhasil dalam pembelajaran, siswa yang memperoleh kebahagiaan. Dibalik itu tentu sangat berat tetapi karena amanah yang wajib diemban dan dilaksanakan guru harus mampu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tujuan yang diharapkan dalam pembelajaran. Dengan langkah tegap harus mampu berkreasi dengan penuh inovasi sehingga mampu menyenangkan siswa di proses kegiatan belajar mengajar.
Guru bukan sebagai pusat belajar tetapi guru sebagai pendamping siswa dalam proses pembelajaran. Guru harus mampu meramu dan mengemas semua ilmu yang dimiliki diiringi dengan kreativitas dan inovasi yang tinggi untuk menuju zaman serba canggih ini. Kreativitas sangat perlu dimiliki oleh guru. Di era yang canggih dengan banyaknya berbagai media sosial berarti mengajak guru untuk melek teknologi. Guru harus berperang dan mau tidak mau harus dapat mewujudkan IPTEK yang merajalela di depan mata. Berbagai Metode pembelajaran, media pembelajaran, sumber belajar yang serba harus dikuasai guru sehingga guru mampu memberi kenyamanan terbaik siswa untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Jika tidak hancur leburlah guru sebagai pemegang peranan dalam pendidikan.
Dan guru masa kini tak lagi sekadar penyampai informasi, melainkan bermetamorfosis menjadi fasilitator pembelajaran, mentor yang membimbing, dan inovator yang merintis jalan baru. Guru inovatif, dengan keberaniannya mendobrak batasan, keluar dari zona nyaman, dan tak henti mencari terobosan, menjadi kunci peningkatan mutu pembelajaran. Mereka adalah sosok yang kaya akan kreativitas dan keluwesan, mahir beradaptasi dengan teknologi, menempatkan siswa sebagai pusat pembelajaran, haus akan ilmu pengetahuan sepanjang hayat, dan gemar berkolaborasi.
Siswa sebagai terdidik, sebagai objek dalam pembelajaran harus mendukung dan ikut aktif dan komunikatif dalam pembelajaran sehingga ada balance dari keduanya. Kolaborasi guru dan siswa sangat dibutuhkan dalam pembelajaran. Siswa harus mampu merespon ,menerima transfer ilmu yang diberi oleh guru dengan khusuk,sungguh-sungguh sehingga bisa berjalan bersama untuk memperoleh tujuan yang diharapkan.
Mari belajar dengan pasti dan berprestasi. Tanpa ada keikhlasan dan kesungguh-sungguhan dalam menjalankan tugas sebagai pendidik dan terdidik tak akan mendapatkan hasil yang cemerlang dan gemilang sebaliknya jika dijalankan dengan hati yang ikhlas dan kesabaran yang tinggi buah tidak akan ke mana. Prestasi menyelimuti diri tanpa basa basi untuk negeri dan bangsa ini. Salam Literasi!!
Komentar
Posting Komentar