Langsung ke konten utama

Desember: Bulan yang Mengajarkan Kita tentang Pulang dan Melepas / Moh. Fatkur Rohman Sholeh, S.S.

Desember selalu datang dengan cara yang lembut. Tidak pernah tergesa-gesa, namun selalu terasa lebih hangat meski angin sering membawa dingin. Ada sesuatu dalam Desember yang membuat kita berhenti sejenak, menoleh ke belakang, lalu menatap ke depan dengan hati yang lebih tenang. Mungkin karena Desember adalah penutup, garis akhir dari perjalanan panjang dua belas bulan yang penuh cerita. Di bulan ini, waktu seolah melambat. Langit sore terlihat lebih pucat, angin lebih pelan, dan hati lebih mudah tersentuh. Banyak orang bilang Desember adalah bulan pulang—pulang ke rumah, pulang ke keluarga, pulang kepada diri sendiri. Ada rindu yang tiba-tiba muncul begitu saja, ada ingatan yang kembali hidup tanpa diminta. Desember adalah ruang sunyi yang mengajak kita untuk merenung. Tentang langkah-langkah yang sudah ditempuh, tentang mimpi yang sempat kita usahakan, tentang luka yang mungkin belum sepenuhnya sembuh. Di bulan ini, kita belajar menerima bahwa tidak semua yang kita inginkan berha...

Desember di MTsN 7 Jember / Nailul Fauziati Rizqi

Desember tiba membawa warna tersendiri bagi MTsN 7 Jember. Bulan ini menjadi puncak berbagai aktivitas madrasah, ketika seluruh warga madrasah bergerak dalam satu irama untuk menutup tahun dengan penuh keberkahan. Dari awal hingga akhir Desember, suasana madrasah terasa lebih dinamis, seakan mengajak semua untuk meneguhkan kembali semangat belajar, bekerja, dan bersyukur.

Kegiatan dimulai dengan persiapan PMPZI, yang melibatkan semua unsur madrasah. Setiap ruang kelas, dokumen layanan, hingga kebiasaan positif warga madrasah ditata dan diperkuat. Persiapan ini tidak hanya bertujuan memenuhi standar penilaian, tetapi juga menghidupkan budaya integritas, pelayanan prima, serta kenyamanan bagi seluruh siswa dan tamu madrasah.

Di pertengahan bulan, keceriaan siswa memenuhi lingkungan madrasah saat classmeeting digelar. Lomba-lomba kreatif dan sportif menjadi ruang bagi siswa untuk menunjukkan bakat dan kekompakan. Sorak dukungan antarkelas, canda, dan semangat kompetisi yang sehat menjadikan classmeeting sebagai momen yang paling ditunggu setelah melewati ujian semester.

Menjelang akhir Desember, suasana berubah lebih tenang ketika guru-guru fokus menyelesaikan proses penilaian dan rapotan. Siswa datang bersama orang tua dengan penuh harap menerima hasil belajar mereka. Rapor tidak hanya menjadi nilai akademik, tetapi juga catatan perjalanan belajar yang memotivasi mereka untuk terus berkembang.

Tak kalah penting, madrasah juga menyambut peringatan HAB Kementerian Agama, sebuah momen refleksi bahwa MTsN 7 Jember merupakan bagian dari lembaga pendidikan yang terus bergerak menuju kualitas yang lebih baik. Upacara dan kegiatan HAB memberikan makna tentang pelayanan, dedikasi, dan pengabdian pada pendidikan.

Dengan rangkaian kegiatan tersebut, Desember benar-benar menjadi bulan yang sarat berkah dan makna. MTsN 7 Jember menutup tahun dengan kebersamaan, kerja keras, dan rasa syukur yang mendalam. Semoga spirit positif ini menjadi bekal untuk mengawali tahun berikutnya dengan langkah yang lebih kuat dan penuh kebaikan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendidikan: Pondasi Pembentukan Karakter dan Kepribadian Bangsa

Pendidikan merupakan elemen penting dalam membentuk karakter dan kepribadian suatu bangsa. Tidak hanya sekadar proses transfer pengetahuan, pendidikan juga berfungsi sebagai dasar pembentukan nilai-nilai moral, etika, dan identitas yang akan menjadi panduan hidup masyarakat di masa depan. Di Indonesia, pendidikan memegang peranan strategis dalam membentuk karakter bangsa yang bermartabat, toleran, dan berkepribadian kuat, serta mampu bersaing dalam kancah global. Karakter bangsa yang kokoh berawal dari pendidikan yang berkualitas dan berbasis nilai-nilai luhur. Dalam konteks ini, pendidikan bukan hanya berfokus pada aspek intelektual, tetapi juga pada pembentukan sikap, perilaku, dan kemampuan berinteraksi yang baik dalam masyarakat. Pendidikan karakter yang diterapkan di sekolah-sekolah di Indonesia, baik di tingkat dasar, menengah, maupun tinggi, harus dapat menanamkan nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, disiplin, gotong-royong, dan cinta tanah air. Nilai-nilai ini akan me...

"Healing" Liburan, "Gass" PPG! / Enki Dani Nugroho, S.Pd. M.Pd.

Libur semester seringkali identik dengan waktu untuk santai, tidur lebih lama, jalan-jalan, atau sekadar rebahan tanpa merasa bersalah. Tapi bagi peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG), liburan bukan berarti sepenuhnya berhenti dari perjuangan. Inilah momen "healing", tapi tetap gass alias tetap produktif dengan cara yang menyenangkan dan tidak menguras tenaga seperti biasanya. Healing bukan sekadar pelesiran ke tempat wisata, tetapi bagaimana mengistirahatkan pikiran dari tekanan, sekaligus tetap menjaga ritme semangat belajar. Jadi, meski liburan, peserta PPG bisa tetap menyusun rencana, membuka kembali catatan materi, atau mengulas portofolio secara santai. Caranya? Duduk di teras rumah, ditemani secangkir kopi dan suara alam, sambil baca modul atau nonton ulang rekaman perkuliahan. Serius tapi santai, gass tapi tetap healing!. Bagi sebagian peserta, healing justru datang saat bisa berkarya di tengah liburan. Membuat media ajar interaktif, mencoba AI dalam menyusun bahan pe...